Rabu, 09 Mei 2012

Berhentilah Makan Sebelum Kenyang

Assalaamualaikum. Wr.Wb.

Kali ini saya ingin bercerita tentang kegiatan saya saat mengikuti rapat kerja (raker) kemarin di hotel Millennium, Sirih, Tanah Abang. Raker ini hanya diselenggarakan selama 3 hari, mulai dari tanggal 7 sampai 9 Mei. Banyak hal yang dapat diambil sebagai pelajaran saat raker kemarin, dan salah satunya adalah topik yang ingin saya bahas saat ini, yaitu etika saat makan.

Makanan di hotel itu biasanya sangat mahal harganya, dan itu sebanding dengan rasanya yang lezat. Nah sekarang, coba kalian bayangkan, apa yang kalian lakukan ketika makanan yang lezat-lezat itu ada dihadapan kalian dan kalian bebas mengambilnya sepuasnya. Saya yakin kalian akan mengambilnya dengan banyak sekali, yakan? Dan itulah yang saya dan teman-teman lakukan pertama kali menjumpai hal demikian.

Kami benar-benar tidak ingat lagi dengan hal-hal lainnya ketika waktu makan sudah dimulai. Tidak ada lagi perbedaan yang mana atasan dan yang mana bawahan, yang mana orang tua yang mana muda, pokoknya semuanya sama, siapa cepat dia yang dapat. Dan yang lebih parahnya lagi, masing-masing orang mengambilnya dengan sangat banyak, tidak memperhitungkan antara kemauan dengan kemampuan, tidak memikirkan orang lain yang bisa tidak kebagian, karena saat itu makanan benar-benar melimpah ruah. Al hasil, makanan yang kami ambil tidak habis dimakan semuanya.

Saat itulah saya jadi teringat dengan orang-orang yang kelaparan di benua lain, yang pernah saya baca dari blognya Samba Dewangga. Saya jadi duduk terdiam sebentar, mencoba memikirkannya dan berusaha merasakan penderitaan dan kesedihan yang mereka rasakan. Kemudian dalam hati, saya berkata: "Alhamdulillah, saya orang yang beruntung bisa menikmati makanan yang enak ini dan gratis pula. Karena tidak semua orang yang bisa makan makanan yang enak dengan cuma-cuma dan masih banyak orang yang kurang beruntung seperti mereka di sekitar saya. Mereka pasti akan menangis bila mereka mengetahui kalau saya membuang makanan yang enak-enak ini disini."

Seketika itu, rasa kenyang yang ada di perut saya menjadi hilang, padahal perut saya tadi sudah tidak bisa menampung makanan lagi karena kekenyangan. Kemudian makanan yang belum habis tadi, satu per satu berhasil saya habiskan dengan penuh semangat. Dan setelah kejadian itu saya tidak mengambil makanan secara berlebihan lagi. Hanya mengambil sedikit demi sedikit dan itu lebih baik karena bisa mencicipi semua makanan yang telah disediakan oleh pihak hotel. Hhe

Alhamdulillah, syukur kepada Alloh SWT yang telah menyadarkan saya dari godaan setan yang terkutuk. Setan itu memang bener-bener musuh yang tekun dalam menggoda kita, bahkan dalam hal makanan sekalipun, dia tetap mengajak kita untuk berbuat perbuatan keji dan mungkar. Untuk itu, saat kita disituasi demikian, maka ambilah makanan secukupnya saja ya, jangan lapar mata, dalam mengambilnya yang tidak sesuai dengan kemampuan. Dan ingat selalu minta perlindungan kepada Alloh SWT dari tipu daya setan, dengan berdoa kepada-Nya.

Nb: Rosululloh pernah bersabda tentang mengambil makanan secukupnya dan dihabiskan di hadits Muslim kitab Al Asyribah dan hadits At Termidzi kitab Al Ath'amah. 

Tidak ada komentar: